Selasa, 31 Mei 2011

SHAKEN BABY SYNDROME

Tidak heran kadang tangisan seorang bayi banyak membuat para ibu menjadi bingung dan berpikir kenapa sang bayi menangis, Sehingga semua ibu-ibu pasti akan mencari tahu apa yang menyebabkan bayinya menangis.
Bahkan banyak dan hampir semua ibu-ibu akan menggendong bayinya serta menimang-nimangnya ini lah hal pertama yang akan d lakukan ibu-ibu, bahkan mereka akan melakukan berbagai macam cara untuk menenangkan bayinya tersebut.
Misal ada yang menggoyang-goyangkan bayinya agar tenang bahkan ada yang  mengangkat-angkatnya ke atas dengan tujuan agar bayi tersebut menjadi tertawa dengan bahagia.
Namun sudah tahukah bahwa tindakan menggoyang -goyangkan bayi baik secara perlahan maupun keras serta mengangkat - angkatnya ke atas tersebut dapat menyebabkan bayi tersebut mengalami baby syndrome bahkan berdasarkan penelitian banyak yang bisa mengakibatkan cacat permanen, seperti yang sudah banyak terjadi di negara maju.
Hal ini disebabkan karena kepala seorang bayi beserta perangkat yang ada di dalamnya baik itu otak maupun pembuluh darah, semuanya masih amat sangat lunak dan masih terus mengalami perkembangan. Sehingga, apabila terjadi guncangan - guncangan baik yang sifatnya perlahan sampai yang keras dapat  mengakibatkan pecahnya pembuluh darah atau pendarahan pada otak. Hal inilah yang dapat menyebabkan baby syndrome atau bahkan cacat permanen.
Oleh karena itu, berhati - hatilah pada saat menimang - nimang si bayi, karena mereka adalah Anugerah Tuhan yang sangat berharga yang dipercayakan kepada kita untuk menjadi manusia yang sehat jasmani dan rohani.
Resiko terbesar adalah pada bayi dibawah satu tahun, tapi tidak menutup kemungkinan dapat terjadi di usia yang lebih besar. Yang harus diwaspadai adalah guncangan-guncangan ini dapat terjadi justru ketika kita asyik bermain dengan sang bayi.
            Karenanya ada beberapa permainan dan aktivitas yang harus dihindari untuk mencegahnya, antara lain:
1. Melempar bayi ke udara
2. Lari-lari sambil mengendong bayi atau posisi bayi di punggung atau di kepala
3. Kuda-kudaan (bayi naik ke punggung, naik ke kaki dan digoyang-goyang)
4. Memutar bayi
Berikut TIPS Mencegah :
* Jangan pernah mengguncang bayi di bawah umur 3 tahun, dengan alasan apapun juga.
* Saat Anda menggendong bayi Anda, jangan lupa untuk selalu menyangga kepala bayi Anda dengan tangan.
* Beritahukan pentingnya melindungi kepala bayi Anda kepada baby sitter atau pengasuh bayi Anda.
* Pastikan semua orang yang dekat dan sering menggendong bayi Anda tahu benar bahayanya seorang bayi jika diguncang-guncang atau digoyang.
* Jika dengan sengaja atau tidak sengaja, Anda mengguncang-guncang bayi Anda, segera lah bawa bayi Anda ke dokter ahlinya untuk diperiksa. Pendarahan di d alam otak hanya dapat diobati jika anda segera memberitahukan kepada dokter bahwa Anda baru saja mengguncang bayi anda. Cara ini akan menyelamatkannya nyawa bayi, menunda diperiksa sama saja mempercepat kematian nyawa bayi.


PERANCANGAN KOPLING TETAP JENIS FLENS

Perencanaan kopling tetap jenis flens :
1.         Daya yang akan ditransmisikan, P ( kW ) putaran poros penggerak,  ( rpm )
2.         faktor koreksi, ( fc ) Daya :

 Daya yang akan ditransmisikan
       fc
Daya rata-rata yang diperlukan
1,2 – 2,0
Daya maksimum yang diperlukan
0,8 – 1,2
Daya normal
1,0 – 1,5

3.         Daya rencana, Pd ( kW )
Pd = fc x P
4.         Momen rencana, T ( kg.mm )
5.         Bahan poros  S 20 C
-           Kekuatan tarik bahan poros,
-           Apakah ada tangga atau alur pasak
-           Faktor keamanan,  dan 
6.         Tegangan geser poros yang diijinkan,  ( kg/ )
7.         Faktor koreksi untuk puntiran , Faktor koreksi untuk lenturan ( Cb )
                    Faktor Pembebanan
Beban dikenakan secara halus
1,0
Terjadi sedikit kejutan / tumbukan
1,0 – 1,5
Beban dikenakan kejutan / tumbukan besar
1,5 -3,0

Terjadi pembebanan lentur                  Cb = 1.2 – 2.3
Tidak terjadi pembebanan lentur        Cb = 1.0
8.         Diameter poros, ds ( mm )
9.         Gaya Tangensial, F ( kg )
10.       Diameter luar kopling flens, A ( mm )
            Diameter naff ( bos ), C ( mm )
            Panjang naff, L ( mm )
            Diameter pusat baut, B ( mm )
            Diameter baut, a ( mm )
            Jumlah baut, n
            Tabel Ukuran Kopling Flens :
ds Mak
ds Min
   A
   C
   L
  B
   a
   n
F kasar
F halus
63
50
224
112
80
160
16
6
18
22,4
71
56
250
125
90
180
20
6
23,6
28
80
63
280
140
100
200
20
6
23,6
28
90
71
315
160
112
236
25
8
26,5
35,5
100
80
355
180
125
265
25
8
26,5
35,5

11.       Nilai efektif baut, ne  = 0.5
            Biasanya dalam perhitungan dianggap bahwa hanya 50% saja dari seluruh
baut yang berjumlah n buah menerima seluruh beban secara merata.
Jumlah baut efektif, ne :
ne = ε x n
12.       Tegangan geser baut,  ( kg/ )



13.       Bahan baut  SS 41 B
-           Kekuatan tarik bahan poros,   dari tabel
-           Faktor keamanan,   = 5 - 6
-           Faktor koreksi,  = 1,5 – 3
14.       Tegangan geser baut yang diijinkan,  ( kg/ )
15.             8
                                                                      16
                                    12 : 14
                                    12  balik lanjut ke 16
                                    12  tidak baik kembali ke 8





16.       Bahan Flens
-           Tebal flens, F  ( mm ) dari tabel
-           Kekuatan tarik bahan poros,  ) dari tabel
-           Faktor keamana = 5 - 6
-           Faktor koreksi,  = 2 - 3
17.       Tegangan geser yang diijinkan untuk flens,  
18. Tegangan geser yang diijinkan untuk flens,  
19.      15
                                                                      20
20. Diameter luar kopling flens, A ( mm )
      Diameter poros, ds ( mm )
      Diameter baut, n ( mm )
      Jumlah baut = ............?
      Bahan flens =..............?
Tabel pemilihan bahan Baut dan Flens untuk kopling tetap
 Jenis Bahan
 Lambang
 

Besi Cor
Kelabu
FC-20
FC-25
FC-30
FC-35
 20
25
30
35




Baja Karbon
Cor
SC-37
SC-42
SC-46
 SC-49 
 37
42
46
49




Baja Karbon
Tempa
SF-50
SF-55
SF-60
50-60
55-65
 60-70 




Jenis Bahan 
 Lambang
 

Besi karbon untuk kontruksi mesin
S20C
S30C
S40C
S45C
40
50
60
70 




Baja Karbon untuk kontruksi biasa
SS41B
SS50B
40
50





Baja Karbon difinish dingin
S20C-D
S35C-D
50
60